15 Desember 2010

Perihal Hidup

Diposting oleh tiu_aja di 10.10
Seklumit pemikiran yg menenangkan jiwaku hari ini...

Melihat banyak profil di koran "Jawa Pos" hari ini (15/12/2011) membuatku makin yakin, bahwa kehidupan di dunia hanya sementara dan semua akan terus berubah dan berganti sesuai dengan perintah Sang Maha Penentu nasib manusia. Dan seperti roda yang mengangkat manusia di ketinggian tapi juga melemparnya di palung paling dasar kehidupan.

Tentang kebaikan dan kejahatan, tentang wacana pujian dan protes, tentang perjuangan hidup dan berakhirnya, tentang jerih payah kemenangan atau mengelolan kekalahan, tentang pengakuan dan pengelakan, tentang penindasan dan kebangkitan, tentang ketenaran atau keterpurukan... Semua setidaknya pernah mampir di kehidupan kita semua. Entah itu lama ataupun hanya sebentar. Entah itu terselesaikan, tergantungkan atau masih terus berjalan. Entah itu masalah baru atau masalah lama yang terulang kembali.

Lalu apa yg seharusnya dilakukan? Banyak orang yg menjadi stress karna berada dititik bawah kehidupan, tidak terkecuali juga ketika berada digaris atas hidup manusia. Mau contoh? cobalah kita belajar dari orang2 terdahulu, membaca sejarah kehidupan manusia. Atao paling mudah membaca koran atau melihat berita, infotaimen atao apalah yg ada di TV. Alangkah kompleksnya hidup kita. Sebenarnya semua bsa teratasi, asalkan sang manusia memiliki pedoman yang jelas tentang hidup dan kehidupannya. Banyak falsafah atao pedoman hidup yg digunakan setiap masing2 jiwa manusia untuk menhadapi kerasnya gelombang kehidupan ini...

Bagiku apapun yang terjadi dalam kehidupan kita baik-buruk, pahit-manis- asam-asin-gurih, semuanya perlu kematangan dalam hati, pikiran dan badan. agar semua potensi bisa tercurahkan dengan baik dengan ada atau tidaknya dukungan dari luar. Labilnya jiwa manusia memang adalah sebuah keniscayaan. jadi bagaimana memanage kelabilan itu, hal yg sangat penting. Allah Swt telah memberikan keluasan manusia untuk berkreasi dalam mengarungi kehidupan dengan tujuan masing2nya, cara yg digunakanpun masing2. Walau sebenarnya Allah telah mengisyaratkan semua itu dalam KitabNya yg mulia. Seberapa hebat falsafah yg dikreasi manusia jk memang itu tidak sesuai dg fitrahnya maka akan tergelincir di lembah keterpurukan. Dan sebaliknya jika itu sesuai dg fitrah manusia maka ia akan tetap eksis dan survive dalam hidup dan kehidupannya, baik itu di dunia dan di akhirat.

So Bagaimana diri kita melangkah pastinya akan memiliki nilai tersendiri. dan pilihan nilai dari siapa yg akan kita pilih, semuanya adalah bergantung kita. So guys, Selamat berjuang untuk hidup kalian... Carilah penilai dan nilai terbaik, maka akan kita temukan hidup yg terbaik...

SELAMAT BERSAHABAT DENGAN HIDUP... Give your best smile for your life...



NB: jk ada benarnya semua adalah milik Allah, dan jk ada salahnya semua hanya keterbatasan saya, jadi mohon maaf semua, dan saya minta Ampunan dari Allah, astaghfirullah... Smoga bermanfaat...

2 komentar:

simple shoes mengatakan...

life is like a rollercoaster, tiap kita punya episodenya masing2, tinggal bagaimana kita memandang episode itu sebagai ujian terhadap rasa sabar atau syukur..

kalau sudah begitu hidup terasa begitu indah dan bermakna, sebab tiada yang sia-sia dalam tiap detik kepasrahan kita sbg hamba. nice post ukhti...

tiu_aja mengatakan...

@simple shoes:Mantap...

 

THe WaY oF LiFe Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea