27 Oktober 2014

Become a Real Mother

Diposting oleh tiu_aja di 13.38 0 komentar
3 minggu telah bersama anakku Raisa..

Dulunya sebelum punya anak selalu berfikir kayaknya gampang kok ngurus bayi... dan ternyata ga semudah yang kubayangkan sebelumnya...Semuanya ga selalu seperti teori-teori yang ada di artikel...Itulah makanya status ibu belum tentu skill ibu langsung kita dapatkan begitu saja. Semuaya dari pembelajaran langsung. Kita tidak akan tahu rasanya kalo belum mempunyai anak dan merawatnya sendiri.
Alhamdulillah, keluarga besarku mensupportku 100%. itujuga alasannya kenapa aku n suami merencanakan kelahiran di Madiun, kota kelahiranku, dimana support mama n kakakku sangat banyak membantu di hari-hari awalku bersama Raisa.
Baby blues... ya kalo aku bilang ini pasti akan dilalui semua ibu baru..atao bahkan ibu lama dengan bayi(maksudnya bukan anak pertama)..tapi mungkin berbeda dikadarnya.. Nah kalo penanganannya sebenarnya tergantung pada sang ibu sendiri menghadapi anak barunya. itulah sebabnya kenapa persiapan mental saat akan mempunyai anak adalah salah satu yang terpenting selain fisik n finansial. Kalo aku saat itu sering banget menangis karena saat tu Raisa kena sakit kulit, kalo kata embah sich itu hal yang biasa, dan juga anak kedua kakakku juga pernah mengalaminya, tapi rasanya kasihan banget itu kejadian pas hari ke 5 Raisa hadir didunia. Kulitnya seperti melepuh dengan nanah yang ada didalamnya. Apalagi pas dicukur setelah aqiqoh, ya Allah..tidak tega rasanya.. kemudian pengalaman tidak tidur semalaman..itu kejadian dihari-hari awal Raisa lahir. Karena tidak tidur semalaman sering kali ba'da subuh aku tidur dan bangun memeng sudah siang, saat ada yang negor jangan tidur setelah subuh, yuuuuuuh rasanya ingin marah, apa ga tau kalo habis begadang. Sering nangis lagi pas Raisa ga mau tidur ditambah nangis, berbagai cara sudah dilakukan dan akhirnya Raisa sering kali menyerah ditangan Mama Utinya atau Bunda Budhe..Ada lagi ketidakterlibatan Suami saat Raisa rewel, karena memang Suami harus bekerja di Malang sedang aku dimadiun bersama Raisa sedikit banyak mengganggu pikiran, lalu saat ada didekat kami tapi sudah tidur dahulu, rasanya pengen bangunkan dan menyerahkan Raisa padanya. Ada lagi yang bikin aku nangis waktu itu adalah bagaimana repotnya mamaku untuk mempersiapkan acara menyambut cucunya, saat beliaunya beli ini beli itu padahal aku belum pegang uang dari suami, dan tangisku makin jadi saat disinggung apa ga bantu-bantu didapur ta gimana? byuuuuuuh rasa bersalah dalam bentuk tangis itu makin tak bisa dibendung. Sensitif ya itu mungkin poinnya. Alhamdulillah saat itu aku bisa melaluinya, Terima kasih kekuatannya ya Allah.. Selalu ingat Allah itu saja yang kulakukan saat itu. Percayalah itu sangat membantu.
Alhamdulillah Raisa juga pintar saat imunisaasi. Saat disuntik tidak banyak tangisnya. Sepertinya bayiku yang satu ini tahes banget. Alhamdulillah..
Saat tertidur, Raisa memberikan senyuman pelipur lara untuk ibunya. Bahagianya hatiku saat melihat senyum anakku dilepas tengah malam setelah bisa menaklukkan Raisa untuk tidur.

12 Oktober 2014

Raisa Sofiyah Syabril Ulum

Diposting oleh tiu_aja di 13.32 0 komentar
Alhamdulillah.. Segala syukur terpanjat kepada Allah SWT atas segala nikmatn semua rejeki yang tercurah pada kami..

Alhamdulillah telah lahir dengan sehat n selamat putri pertama kami, yang kami beri nama:
Raisa Sofiyah Syabril Ulum
pada hari Rabu, tanggal 8 Oktober 20014, pukul 14.45 
di RSB Al Hasanah Madiun

Doa kami semoga putri kami menjadi anak yang sholehah, selalu menjadi pelipur lara kedua orang tuanya, menjadi ahli ibadah dan penghafal Quran, anak yang baik dengan banyak teman... Aamiin..

semoga kedua orng tuanya ini bisa membimbingnya jadi anak yang sholehah hingga nantinya bisa berkumpul bareng-bareng di SyurgaNya Allah, Aamiin...
 

THe WaY oF LiFe Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea